MENGUJI PENGARUH VARIABEL INFORMATION SEEKING BEHAVIOR TERHADAP PENGGUNAAN PLATFORM CROWDFUNDING DENGAN MODEL UTAUT (STUDI KASUS: KOMUNITAS RELAWAN MEDAN)

Crowdfunding adalah praktik penggalangan dana yang menghubungkan pihak yang membutuhkan dengan donatur secara langsung melalui platform daring, menawarkan kemudahan dan jangkauan luas untuk mendukung berbagai proyek amal maupun komersial. Salah satu aspek penting dalam crowdfunding adalah informasi, yang menjadi faktor utama memengaruhi niat seseorang untuk berdonasi. Namun, informasi dari media sosial sering kali belum jelas kebenarannya, sehingga mendorong perlunya tindakan mencari informasi lebih lanjut atau information seeking behavior. Penelitian ini mengevaluasi bagaimana information seeking behavior memengaruhi niat perilaku penggunaan platform crowdfunding dengan pendekatan teori UTAUT. Penelitian ini bertujuan memberikan wawasan lebih dalam mengenai faktor-faktor yang memengaruhi penerimaan teknologi crowdfunding, sekaligus berkontribusi dalam literatur akademik dan pengembangan praktik crowdfunding di masa depan. Survei dilakukan terhadap 385 responden di komunitas relawan Medan. Dengan menggunakan model persamaan SEM dengan bantuan smartPLS 4, penelitian ini mengenalkan variabel information seeking behavior dalam movel UTAUT yang memiliki pengaruh signifikan terhadap niat perilaku penggunaan platform crowdfunding. Temuan penelitian menunjukkan bahwa ekspetasi kinerja, ekspetasi usaha, pengaruh sosial dan information seeking behavior berpengaruh positif terhadap niat perilaku, dan kondisi memfasilitasi dan niat perilaku berpengaruh positif terhadap perilaku penggunaan platform crowdfunding di komunitas relawan Medan. Variabel usia, gender, dan pengalaman memoderasi hubungan antara variabel independent dan dependen dalam UTAUT.