MENGUJI PERAN KESADARAN PENGGUNA PADA PENGGUNAAN APLIKASI FINTECH DENGAN MODEL UTAUT 2

Aplikasi FinTech Peer-to-Peer (P2P) Lending adalah layanan keuangan yang menggunakan teknologi untuk memfasilitasi transaksi keuangan antara individu. Kurangnya kesadaran pengguna mengenai fungsi dan risiko yang terkait dengan layanan fintech dapat menyebabkan pengambilan keputusan yang buruk, peningkatan kerentanan terhadap penipuan, dan ketidakmampuan untuk memanfaatkan sepenuhnya manfaat dari teknologi ini. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran kesadaran pengguna dalam penggunaan aplikasi FinTech di Kota Medan, Indonesia. Penelitian ini menggunakan model UTAUT 2 (Unified Theory of Acceptance and Use of Technology 2) untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi niat dan perilaku pengguna dalam menggunakan aplikasi FinTech. Penelitian ini melibatkan 392 responden di Kota Medan. Data dianalisis menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan bantuan perangkat lunak SmartPLS. Variabel Kinerja, Ekspektasi independen Usaha, Pengaruh yang digunakan Sosial, Kondisi meliputi Ekspektasi Memfasilitasi, Motivasi Hedonik, Nilai Harga, Kebiasaan, dan Kesadaran Pengguna. Variabel moderator yang digunakan adalah Usia, Jenis Kelamin, dan Pengalaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ekspektasi Usaha, Kebiasaan, dan Kesadaran Pengguna memiliki pengaruh positif terhadap Niat Perilaku dan Kebiasaan serta Niat Perilaku berpengaruh positif terhadap Perilaku Pengguna aplikasi FinTech di Kota Medan. Namun, Ekspektasi Kinerja, Pengaruh Sosial, Kondisi Memfasilitasi, Motivasi Hedonik, dan Nilai Harga tidak memiliki pengaruh terhadap Niat Perilaku pengguna aplikasi FinTech di Kota Medan.