SISTEM PELAPORAN HASIL PEMERIKSAAN COVID-19

GEOFANY NAPITUPULU and PUTRI METANIA (2021) SISTEM PELAPORAN HASIL PEMERIKSAAN COVID-19. Undergraduate (S-1) thesis, Universitas Mikroskil.

[thumbnail of BAGIAN AWAL.pdf] Text
BAGIAN AWAL.pdf

Download (6MB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf

Download (7MB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (14MB)
[thumbnail of BAGIAN AKHIR.pdf] Text
BAGIAN AKHIR.pdf

Download (1MB)

Abstract

Virus Corona (Covid-19) pertama kali ada pada akhir Desember 2020 di Wuhan, China dan sudah menginfeksi 90.308 orang per tanggal 2 Maret 2020. Jumlah kematian mencapai 3.087 orang atau 6%, jumlah pasien yang sembuh 45.726 orang. Virus ini sudah menyebar dengan sangat luas di seluruh dunia tanpa terkecuali di Indonesia. Covid-19 pertama kali dilaporkan di Indonesia pada tanggal 2 Maret 2020 sejumlah dua kasus. Penyebaran virus Covid-19 ini sangat cepat terlihat dari data pada tanggal 31 Maret 2020 menunjukkan kasus yang terkonfirmasi berjumlah 1.528 kasus dan 136 kasus kematian. Tingkat mortalitas Covid-19 di Indonesia sebesar 8,9%, angka ini merupakan yang tertinggi di Asia Tenggara. Dengan adanya virus ini banyak sekali mengundang kesempatan untuk melakukan tindak kejahatan. Ditemukannya beberapa kejanggalan dalam hasil pemeriksaan di banyak tempat seperti secara sengaja memberikan diagnosis palsu pada pasien yang menimbulkan kewaspadaan serta ketidakpercayaan masyarakat terhadap hasil pemeriksaan. Penyalahgunaan wewenang dari para pelaksana pengendalian Covid-19 menghambat pencapaian target dan berpotensi meningkatkan kembali penyebaran virus corona di tanah air. Kasus penggunaan alat testing Covid-19 bekas dan vaksin ilegal yang diperdagangkan juga merupakan kasus yang seharusnya bisa diantisipasi. Di tengah sebagian masyarakat masih mempertanyakan kebenaran adanya virus corona dan mulai jenuh, penggunaan alat test Covid-19 daur ulang menambah jumlah orang yang ragu terhadap virus corona. Hal inilah yang melatarbelakangi penulis untuk memberikan solusi aplikasi pelaporan hasil pemeriksaan Covid-19 untuk mewadahi masyarakat untuk melaporkan atau mendata hasil pemeriksaan Covid-19 yang mencurigakan atau perlu diperjelas hasilnya. Cara pelaporan hasil pemeriksaan Covid-19 secara sederhana melalui pemanfaatan program aplikasi berbasis website dengan bahasa pemrograman PHP. Pengguna atau user akan melaporkan atau meng-input keluhan pada sistem lalu sistem akan langsung mendata segala keluhan yang diberikan oleh user. Pelaporan akan terlihat dalam bentuk tabel serta histogram yang menampilkan perkembangan jumlah pelaporan disetiap waktu.

Item Type: Tugas Akhir / Tesis (Undergraduate (S-1))
Subjects: Teknik Informatika
Divisions: Fakultas Informatika > Program Studi S-1 Teknik Informatika
Depositing User: Adi Kurniawan
Date Deposited: 13 Jan 2023 08:42
Last Modified: 13 Jan 2023 08:42
URI: https://repository.mikroskil.ac.id/id/eprint/702

Actions (login required)

View Item
View Item