PERBAIKAN BENTUK OBJEK YANG TERDEGRADASI BERBASIS SKELETONIZING DAN PENGENALAN BENTUK OBJEK MENGGUNAKAN GEOMETRY

ALEX CIAWI and HENDRA TANDIONO and KELVIN (2018) PERBAIKAN BENTUK OBJEK YANG TERDEGRADASI BERBASIS SKELETONIZING DAN PENGENALAN BENTUK OBJEK MENGGUNAKAN GEOMETRY. Undergraduate (S-1) thesis, Universitas Mikroskil.

[thumbnail of BAGIAN AWAL.pdf] Text
BAGIAN AWAL.pdf

Download (6MB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf

Download (20MB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (18MB)
[thumbnail of BAGIAN AKHIR.pdf] Text
BAGIAN AKHIR.pdf

Download (1MB)

Abstract

Teknologi penginderaan jauh (remote sensing) perlu dilakukan kajian dimana diharapkan dapat memberikan wilayah data spasial dengan cakupan wilayah yang sangat luas, akurasi yang tinggi, biaya yang relatif rendah dan dapat memberikan informasi terkini (up to date) terhadap suatu wilayah. Akan tetapi selama proses pendeteksian objek bangunan berlangsung berbagai permasalahan terjadi, seperti bentuk objek bangunan yang terdegradasi sehingga bentuk objek bangunan tidak dapat dikenali secara jelas yang disebabkan oleh objek lain menutupi objek bangunan yang diamati dan terdapat beberapa bentuk objek yang menyerupai bentuk objek bangunan yang sedang diamati serta terdapat hole karena kesalahan pengidentifikasian piksel akibat perbedaan warna sehingga bentuk objek bangunan yang dihasilkan tidak akurat yang mengakibatkan bentuk objek bangunan tidak sempurna untuk dikenali. Dalam penelitian ini, dilakukan teknik segmentasi setelah operasi morfologi skeleton dimana dilakukan optimalisasi tepi luar dari objek bangunan yang terdegradasi. Optimalisasi tepi luar dari objek bangunan perlu dilakukan untuk pemrosesan lanjutan pengenalan bentuk objek bangunan berdasarkan total sudut pada atap objek bangunan 2D dengan menggunakan metode Harris Corner Detector. Hasil capaian sistem adalah dengan menggunakan Skeletonizing maka rangka dari objek yang terdegradasi dapat diperbaiki dengan baik dengan membenttuk segmentasi garis yang baru berdasarkan endpoints pada Skeletonizing. K-Means Clustering mampu memisahkan objek-objek lain yang menghalagi pembentukan segmen garis objek bangunan yang menyebabkan terdegradasi. Hole yang disebabkan kesalahan pengidentifikasian piksel akibat perbedaan warna dapat diperbaiki dengan menggunakan Region Filling.

Item Type: Tugas Akhir / Tesis (Undergraduate (S-1))
Subjects: Teknik Informatika
Divisions: Fakultas Informatika > Program Studi S-1 Teknik Informatika
Depositing User: Adi Kurniawan
Date Deposited: 20 Mar 2023 08:42
Last Modified: 20 Mar 2023 08:46
URI: https://repository.mikroskil.ac.id/id/eprint/1735

Actions (login required)

View Item
View Item