PENGARUH FRAUD PENTAGON TERHADAP KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN DENGAN TARGET KEUANGAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA PERUSAHAAN PROPERTY, REAL ESTATE DAN KONSTRUKSI BANGUNAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2014-2017

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh fraud pentagon terhadap kecurangan laporan keuangan pada perusahaan property, real estate, dan konstruksi bangunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2017. Variabel independen yang termasuk fraud pentagon adalah stabilitas keuangan, tekanan eksternal, ineffective monitoring, kondisi industri, opini audit, pergantian direksi dan foto CEO (Chief Executive Officer). Populasi dalam penelitian ini sebanyak 64 perusahaan. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan diperoleh 43 perusahaan yang menjadi sampel penelitian. Data penelitian diperoleh dari laporan keuangan perusahaan property, real estate, dan konstruksi bangunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2017. Jenis penelitian merupakan deskriptif kuantitaf dengan pengujian uji regresi berganda dan uji moderasi dengan metode interaksi. Hasil analisis data menunjukan bahwa secara simultan fraud pentagon tidak berpengaruh signifikan terhadap pendeteksian kecurangan laporan keuangan. Secara parsial stabilitas keuangan, tekanan eksternal, kondisi industri, opini audit, pergantian direksi dan foto CEO tidak berpengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan. Sedangkan variabel ineffective monitoring berpengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan. Variabel target keuangan sebagai variabel moderasi tidak mampu memperkuat hubungan fraud pentagon dengan kecurangan laporan keuangan.