KOMBINASI STEGANOGRAFI DENGAN K MEANS CLUSTERING DAN KRIPTOGRAFI AES 256 UNTUK PENGAMANAN PESAN

ANDERSON SIHOMBING and ANDRI NOPO PASARIBU (2019) KOMBINASI STEGANOGRAFI DENGAN K MEANS CLUSTERING DAN KRIPTOGRAFI AES 256 UNTUK PENGAMANAN PESAN. Undergraduate (S-1) thesis, Universitas Mikroskil.

[thumbnail of BAGIAN AWAL.pdf] Text
BAGIAN AWAL.pdf

Download (8MB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf

Download (11MB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (47MB)
[thumbnail of BAGIAN AKHIR.pdf] Text
BAGIAN AKHIR.pdf

Download (745kB)

Abstract

Steganografi adalah teknik menyembunyikan pesan rahasia pada media sampul supaya keberadaan pesan tersebut tidak menimbulkan kecurigaan, sementara kriptografi itu adalah seni dan ilmu menjaga kerahasiaan data. Least Significant Bit (LSB) merupakan salah satu metode steganografi untuk penyembunyian pesan rahasia yang dilakukan pada bit terakhir pada beberapa byte nilai dataset media. Lokasi penyematan LSB pada gambar tidak sepenuhnya diacak. Hal ini membuat lokasi pesan yang akan disisip(embedding) lebih mudah untuk dideteksi yang berakibat penurunannya kualitas hasil steganografi dan keamaan data yang di sisipkan. Untuk mengatasi kelemahan metode steganografi LSB, menggabungkan metode K Means Clustering pada steganografi dan AES 256 untuk pengamanan pesan. Clustering merupakan metode yang bekerja untuk memilih wilayah objek, kemudian penyisipan pesan dilakukan pada objek didapatkan. Sebagai pengamanan tambahan, kriptografi yang digunakan adalah AES 256. AES 256 memiliki ukuran kunci yang lebih besar yaitu 256 bit dan juga memiliki proses enksripsi yang lebih rumit karena melakukan beberapa rotasi dimana setiap rotasi terdiri atas beberapa tahap. LSB subtitusi merupakan modifikasi dari teknik LSB, LSB subtitusi dipakai unutk membagi panjang bit pesan rahasia kedalam sejumlah blok, ini bermanfaat dalam memperbanyak dan meperbesar kapasitas muatan pesan yang akan disisip pada nilai dataset. Berdasarkan penerapan algoritma Kombinasi Steganografi dengan K Means Clustering dan Kriptografi AES 256, hasil pengujian dengan menggunakan PSNR, diperoleh kesimpulan bahwa jumlah nilai round cluster (R) dan nilai blok pembagian pesan (N) berdampak terhadap kualitas penyisipan pesan pada citra, dimana semakin kecil nilai R dan N maka nilai pengukuran PSNR yang didapat semakin besar. Jika nilai PSNR semakin besar maka kualitas penyisipan pesan semakin baik.

Item Type: Tugas Akhir / Tesis (Undergraduate (S-1))
Subjects: Teknik Informatika
Divisions: Fakultas Informatika > Program Studi S-1 Teknik Informatika
Depositing User: Adi Kurniawan
Date Deposited: 14 Feb 2023 08:05
Last Modified: 14 Feb 2023 08:05
URI: https://repository.mikroskil.ac.id/id/eprint/1350

Actions (login required)

View Item
View Item